NanjombangNews – sebuah. Dokter. Mutamimah dikukuhkan sebagai guru besar di FE Unissula Semarang, inilah pertunangannya
TRIBUNJATENG.COMSemarang – Prof. Dokter. Siti Mutamimah, SE, M.Si. Guru Besar, Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Sultan Agung (Unissula), Semarang.
Acara pembukaan dilaksanakan di lantai 10 Gedung Kuliah Bersama (GKB) Kampus Unissula Kaligawe pada Kamis (29/12/2022).
sebuah. Matamma menyampaikan kuliah ilmiah berjudul “Tata Kelola Perusahaan Berbasis Teknologi Blockchain Terintegrasi Bagi Usaha Kecil, Menengah, dan Mikro untuk Produk dan Layanan Halal”.
Anak keenam dari tujuh bersaudara dari pasangan suami istri H McMurray dan Hj Sitty Mariyam menyampaikan khotbahnya bahwa UMKM dapat memanfaatkan blockchain atau mekanisme database canggih yang memungkinkan informasi dibagikan secara transparan dalam jaringan bisnis.
“Produk dan jasa halal UMKM memiliki potensi strategis karena nilai impornya lebih besar dari ekspor, sehingga ini menjadi peluang bagi Indonesia untuk berkembang, namun saat ini belum optimal dalam pengelolaan dan teknologi digital,” terangnya usai prosesi pengukuhan guru besar.

Ditambahkannya, kekurangan ini berdampak pada proses pengajuan suntikan dana bagi usaha mikro, kecil, dan menengah.
Hal inilah yang membuatnya mengajukan suatu kebaruan atau unsur baru dalam penelitiannya, yaitu tata kelola perusahaan terintegrasi atau integrated corporate governance dalam teknologi blockchain.
Diharapkan dengan sistem manajemen yang terintegrasi, jumlah kredit bermasalah akan berkurang, berkembang dengan baik dan bersaing secara nasional maupun internasional.
Dosen Jurusan Manajemen FE Unissula kelahiran Tremas, Arjosari, Kabupaten Pacitan pada 13 September 1967 ini menjelaskan bahwa konsep blockchain adalah basis data digital untuk diintegrasikan antar pemangku kepentingan.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Lembaga Layanan Tersier (LL Dikti) Keenam, Bhimu Widio Anduku, SH, MH mengatakan, penghargaan guru besar ini dapat menjadi penyemangat bagi yang sudah menjadi dosen magister.
“Saya berharap ini menjadi penyemangat bagi Unissula dalam mempertahankan akreditasi yang unggul,” ujarnya.
Ia juga berharap dengan penambahan guru besar akan memicu semangat bagi yang lain untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Unissula dan LLDIKTI di wilayah Jawa Tengah.
Selain itu, dengan bertambahnya guru besar dan akreditasi unggul yang dimiliki Unissula, maka pendidikan tinggi di wilayah Jawa Tengah dapat lebih ditingkatkan lagi.
“Sehingga menjadi magnet bagi anak muda, dan menjadikan Jawa Tengah pada umumnya dan Semarang pada khususnya sebagai kota pelajar seperti Yogyakarta,” lanjutnya.