NanjombangNews – Menyusul insiden dua narapidana kabur, personel Polisi Tangol diperiksa oleh Probam Pollery Jumper
Laporan pers dari Jaringan Tribun, Jatim Al-Imam Al-Nawawi
TRIBUNJATIM.COM, JEMBER – Polres Jember, Propam, Jawa Timur, saat ini sedang melakukan pemeriksaan terhadap Personil Polsek Tanggul, Rabu (28/12/2022).
Hal itu dilakukan terkait insiden dua tahanan di Mapolres Tangol (Mabulsik), Jember yang kabur di siang bolong, pukul 14.00 WIB kemarin, 27 Desember 2022.
Kasi Propam Polres Jember IPDA Suwito mengaku saat ini sedang melakukan penyelidikan terkait hal tersebut. Namun untuk lebih jelasnya, kata dia, bisa berkoordinasi dengan Humas Polres Jember.
katanya saat wawancara telepon seluler.
Menurutnya, interogasi terhadap personel Tangol Pulsec kini sedang berlangsung di Ruang Probam Polres Jember. Ia mengatakan, saat ini sedang berjalan.
“Belum selesai, dan saat ini kami sedang melakukan pemeriksaan,” kata Soweto.
Baca juga: Dua Tahanan Polisi Kabur di Tangul Jember, Korban Khawatir Dibalas Pelaku
Baca juga: Pengakuan warga terhadap napi yang kabur itu muncul dari pihak kepolisian Tangul Jember, namun polisi baru dipanggil setelah satu jam
Suwoto melanjutkan, pemeriksaan tersebut khusus untuk personel Polsek Tanggul yang menjaga ruang tahanan saat kecelakaan terjadi.
“Sementara ini keeper check seperti yang terjadi,” jelasnya.
Namun, Suwito enggan menyebutkan nama staf tersebut. Ia secara khusus menyarankan untuk berkoordinasi terlebih dahulu dengan Kabid Humas Polres Jember.
Dan dia menyimpulkan, “Atau begitu saja, nanti siang atau besok pagi (Anda: red java) akan datang ke sini (polisi) untuk menemui Pak Bressan dan menemui saya juga.”
Baca juga: Kesaksian saksi tentang dua tahanan polisi Tangul Jember yang melarikan diri pada siang hari: Saya diam saja
Sementara itu, Kapolsek Tangol AKP Miftah al-Huda tidak ada di kantornya saat hendak diwawancarai.
Sekadar informasi, dua tahanan Polsek Tangul Jember kabur pada Selasa (27/12/2022) pukul 14.00 WIB, bahkan berjalan santai saat melintasi perkampungan warga.
Para tahanan yang melarikan diri bernama Samsul dan David. Keduanya merupakan tersangka kasus pencurian.
David adalah pelaku perampokan toko kelontong di Desa Patimun, Kecamatan Tangol, yang ditangkap massa oleh warga pada 15 November 2022.
Sementara itu, Samsol merupakan pelaku pencurian smartphone milik seorang perempuan yang tinggal di Desa Tanggul Wetan, Provinsi Tanggul Jember, dan ditangkap polisi pada 17 Desember 2022.