NanjombangNews – Kunci Jawaban PAI dan Ciri-ciri Kelas 10 Halaman 94 Bab Dua Hukum Tajwid Pada Ayat Al-Hujurat 12
TRIBUNNEWSMAKER.COM – Berikut kunci jawaban mata pelajaran pendidikan agama islam dan ciri-cirinya untuk kelas 10 SMA p.94.
Dalam buku PAI dan Ciri Ciri Kelas 10 SMA Bab 6, kita belajar tentang hidup berdampingan dengan para bangsawan.
Pada bagian aktivitas, terdapat soal-soal untuk menemukan hukum intonasi dalam surah Al-Qur’an.
Sebelum melihat kunci jawaban, ada baiknya siswa mencoba sendiri jawabannya terlebih dahulu dengan bantuan orang tua.
Jika sudah, orang tua bisa mencocokkan jawaban yang ditulis anak dengan jawaban di bawah ini.
Kunci Jawaban PAI dan Ciri Ciri Kelas 10 SMA p94.

Baca juga: Kunci Jawaban PAI dan Sifat Kelas 10 Halaman 93 Semester 2 : Ayat-ayat yang berkaitan dengan Huznuzon
Aktivitas 4
Carilah hukum mahkota lain yang disebutkan dalam ayat di atas. Baik berupa kegilaan, pembungaan, penyembunyian, penjungkirbalikan, diftong begonia, diftong plagonium, pembungaan Siafawi, persembunyian Siafawi, diftong Al-Mutamayzeleen, dan lain-lain.
Menjawab:
- Mad Al-Tabi’i: siapa
- Mad Badal: Percayalah
- Qalqalah Kecil: Hindari
- Mad al-Tabi’i: Hindari
- Mad Al-Tabi’i: banyak
- diftong beguna: banyak
- Elif Lam Syams: Dugaan
- Ganna: dugaan
- Ganna: itu
- Diftong beguna: sin ۖ no
- Ikuti saya: tidak
- Mad Al-Tabi’i: Mereka memata-matai
- Qalqalah al-Sughra: menggunjing
- Mad Awwad: Ba’lim
- Izhar Siyafawi: Salah satunya
- diftong begonia: makan
- Mad al-Tabi’i: saudaranya
- Ketakutan nyata: dianggap mati
- Visi (Tariq): Anda membencinya
- Lam Jalala: Dan bertakwalah kepada Allah
- Lam Jalala: Sungguh, Tuhan
- Mad al-Tabi’i: Tobat
- Igham Pelaguna: Pengasih, Penyayang
- Bahan luas untuk menjadi: penyayang
Aplikasi belajar agama islam untuk anak era digital

Era digital terus berkembang, dan situasi pandemi telah meningkatkan penggunaan teknologi seperti smartphone dengan cepat dan semua kelompok umur, dari orang tua hingga orang dewasa, menggunakannya. anak-anak. Ini bukan lagi sekedar hiburan, tetapi juga cara untuk belajar dan bekerja.
Namun, kondisi yang sering muncul akibat penggunaan gawai adalah anak menjadi kecanduan bermain game ponsel pintar. Aplikasi Tersedia di perangkat seperti permainan online Hal tersebut berpotensi menyebabkan anak menjadi individualistis atau enggan bersosialisasi dengan orang lain.
bahkan di, Asosiasi Jantung Amerika (AHA) atau American Heart Association mengimbau para orang tua untuk membatasi anak bermain gawai maksimal dua jam per hari, guna mendukung anak untuk aktif bergerak demi kesehatannya.
Selain itu, ada masalah lain yang juga bisa muncul, salah satunya anak kurang mendapat pendidikan agama karena buku agama bersaing dengan alat.