NanjombangNews – Mohamed Gaddafi terpilih secara aklamasi sebagai Presiden Kamar Dagang dan Industri Lampung
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung – Musyawarah Daerah (Mosproof) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di Provinsi Lampung mengangkat Muhammad Gaddafi sebagai Ketua.
Konser Kadin Musprov kali ini digelar di Hall Novotel Bandar Lampung, Lampung pada Jumat (23/12/2022).
Mohamed Gaddafi adalah presiden Kadin Lampung periode 2017-2022 saat ini.
Selang satu periode, Gaddafi terpilih kembali secara aklamasi sebagai Presiden Kadin Lampung periode 2022-2027.
Setelah diangkat kembali sebagai presiden, Muhammed Gaddafi mengatakan masih banyak pekerjaan rumah dan tantangan yang harus dilakukan.
Baca juga: Kaden Lampung Dorong Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Bidang Pertanian dan Peternakan Untuk Bertingkat
Baca juga: Perekonomian Lampung tumbuh, dan Kadin merespon positif
“Pekerjaan rumah kita masih banyak karena banyak tantangan, tapi kita optimistis untuk membuat kemajuan ekonomi di masa depan,” kata Gaddafi kepada awak media seusai dilantik sebagai Ketua Kadin untuk periode kedua.
Lebih lanjut ia mengatakan akan bekerjasama dengan seluruh elemen masyarakat, pemerintah dan pelaku usaha dalam membangun perekonomian di Lampung.
“Tentu kita akan bekerjasama dengan masyarakat untuk kemajuan perekonomian di Lampung, maka marilah kita bergandengan tangan untuk memajukan Provinsi Lampung tercinta ini,” ujarnya.
Khadafi melihat pascapandemi Covid-19, dirinya menjadi tugu kebangkitan perekonomian di Lampung.
“Ini saatnya kita bangkit kembali. Semua negara sekarang mulai bersama, tentu negara yang memulai terlebih dahulu, sehingga menjadi negara yang unggul,” kata anggota DPR RI tersebut.
Menurutnya, hampir semua negara berupaya mengembangkan sektor pariwisata.
Dikatakannya, “Lampung memiliki potensi wisata, dan semua bias dari transportasi darat, laut dan udara sudah ada. Jadi tinggal dikembangkan saja.”
Sementara itu, Presiden Kamar Dagang dan Industri Indonesia Arjad Rasgad mengatakan, banyak tantangan yang harus diselesaikan.
Namun, Arshad optimis tantangan tersebut dapat diselesaikan dengan meningkatkan nilai ekonomi lokal, khususnya di gubernuran, kabupaten, dan kota.
Baca juga: Presiden larang ekspor minyak goreng, KADIN Lampung Wakil: Kenapa baru sekarang
Baca juga: Firman Jaya fokus mendatangkan Kamar Dagang dan Industri Lampung untuk mendorong UMKM memulihkan perekonomian
Dia berkata singkat: “Ini bukan hanya tugas Mas Gaddafi, jadi sangat penting dunia bisnis bekerja sama dengan pemerintah dalam memastikan stabilitas keamanan dan ekonomi juga meningkat.”
(Tribunlampung.co.id/Rio Pratama)