Wow PTBA mendukung pengembangan biomassa untuk PLTU Cofiring di Tanjung Enim, Sumatera Selatan

NanjombangNews – PTBA mendukung pengembangan biomassa untuk PLTU Cofiring di Tanjung Enim, Sumatera Selatan

Perusahaan TEMPODan Jakarta -PT Bukit Asam Tbk (PTBA) bersama sejumlah kementerian meluncurkan pilot project kemitraan bisnis biomassa untuk co-firing tambang PLTU dari Mulut Tambang di Tanjung Inim, Sumatera Selatan.

proyek percontohan Ini merupakan kerjasama antara pemerintah, BUMN, swasta, akademisi dan asosiasi dalam mengembangkan model kebijakan yang memungkinkan kerjasama di sektor pertambangan dan kehutanan.

Deputi Bidang Koordinasi Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Nani Hendarty mengatakan, ikut serta dalam pengoperasian PLTU merupakan langkah nyata untuk mengurangi emisi.

Kami menantikan implementasinya proyek percontohan Hal ini dapat menjadi model bagi perusahaan tambang dan perusahaan kehutanan lainnya untuk berkolaborasi dalam menjawab kebutuhan energi terbarukan di sektor domestik dan global,” ujar Nani pada peluncuran pilot project biomassa yang disiarkan secara virtual, Jakarta, Kamis, 22 Desember 2018. 2022.

Nani meminta agar PLTU api dilibatkan dalam produksi biomassa masyarakat. Agar program mendapat dukungan dari masyarakat dan menjamin keberlanjutannya.

“Cofiring ini sangat penting, sehingga harus melibatkan masyarakat. Ini sangat baik untuk kita dorong agar bisa diimplementasikan di sektor pertambangan,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PTBA Arsal Ismail mengatakan, pemanfaatan biomassa sebagai bahan bakar pengganti batu bara (cofiring) di PLTU merupakan salah satu langkah percepatan transisi energi guna mencapai target net zero emission pada 2060.

“PTBA terus bertransformasi dari perusahaan tambang batubara menjadi perusahaan energi dan kimia global yang peduli lingkungan. Saat ini, kami terlibat dalam percepatan transisi energi melalui Program Kemitraan Bisnis Batubara dan Biomassa Sumsel,” kata Arsal. .

“Untuk tahap awal akan dilakukan proses co-flaring di PLTU Tanjung Enim 3×10 megawatt (MW) milik PTBA. Uji co-flaring biomassa di PLTU Tanjung Enim akan dilakukan secara bertahap, pada tahap awal 1-5 persen,” tambahnya.

Arsal menunjukkan bahwa pembakaran bersama tidak hanya mengurangi emisi, tetapi juga bermanfaat dari sudut pandang ekonomi. Hutan produksi, lahan reklamasi, lahan tidak produktif, dan lahan kritis/terdegradasi dapat digunakan untuk tanaman yang merupakan bahan baku biomassa.

“Dalam model kebijakan ini, terdapat konsep pemanfaatan hutan produksi dalam skema kehutanan multi usaha, pemanfaatan lahan reklamasi, dan lahan terdegradasi menjadi sumber energi terbarukan berupa biomassa berbasis kayu yang digunakan sebagai co-burning batubara. -pembangkit listrik, menambah nilai ekonomi tanah.” .

Upacara tersebut dihadiri oleh Deputi Bidang Koordinasi Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kementerian Koordinator Kelautan dan Perikanan Nani Handarty, Direktur Bioenergi Kementerian ESDM Eddie Weibo, Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hutan Kementerian. LHK Crisdianto, Asdep Perubahan Iklim dan Penanggulangan Bencana, Kementerian ESDM Marvis Kos Presetiahadi, Asdep Perubahan Iklim dan Koordinasi Penanggulangan Bencana, Kementerian Kelautan dan Perikanan Tobagos Nograha, Direktur Pesisir dan Pulau Kecil Gunakan KKP Muhammad Yusuf, Koordinator Perlindungan Lingkungan Mineral dan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Tiyas Nourkahiani.

Turut hadir Direktur Utama PT TBP Roy Arman Afandy, Direktur SDM dan Humas PT Pelindo Ihsanuddin Usman, Direktur Eksekutif GAPKI Mukti Sardjono, Direktur Eksekutif APBI Hendra Sinadia, Komisaris PT Pelindo Marsetio, Sekjen APHI Purwadi Soeprihanto, dan CEO By APROBI Paulus Tjakrawan.

Nabila Nourshafera

Baca jugaPembukaan voting terkait dividen tahun buku 2022, hal tersebut dijelaskan oleh Dirut PT Bukit Asam

Ikuti berita terbaru dari Tempo di Google News, klik di sini.

Check Also

Wow Aris Paywai asli Sulawesi Selatan Jadi Plt Wali Kota Batu, Komitmen Pengembangan Pariwisata di Jawa Timur

Wow Aris Paywai asli Sulawesi Selatan Jadi Plt Wali Kota Batu, Komitmen Pengembangan Pariwisata di Jawa Timur

NanjombangNews – Aris Paywai asli Sulawesi Selatan Jadi Plt Wali Kota Batu, Komitmen Pengembangan Pariwisata …